Like

Like
Tenang&damai

Assalamu Alaikum Wr.Wb

Selamat datang...


Tabe...

Silahkan masuk,,,

semoga tidak mengecewakan..

Senin, 26 Desember 2011

Diiringi Dentuman Dahsyat, Lokon Kembali Meletus

TOMOHON-Diiringi suara dentuman yang cukup dahsyat, Gunung Lokon di Kota Tomohon, Sulawesi Utara kembali meletus, Selasa 27 Desember 2011. Letusan yang disertai semburan abu vulkanik ini setidaknya terjadi tiga kali dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama.
Dimana, letusan pertama terjadi pada pukul 03.07 Wita dengan amplitudo 45 mm dengan lama kegempaan 150 detik, disusul pukul 03.21 Wita amplitudo 45 mm, lama kegempaan 45 detik dan kemudian pukul 03.24 Wita, amplitudo 45 mm dan lama kegempaan 85 detik. Sedangkan untuk ketinggian abu vulkanik tidak bisa terpantau karena secara visual pada saat terjadinya letusan, gunung tertutup kabut.
Sementara itu, dari catatan seismik di Pos Pemantau Gunung Api Lokon dan Mahawu di Kelurahan Kakaskasen III, Kecamatan Tomohon Utara, sebelum terjadinya letusan setidaknya telah terjadi 206 kali gempa vulkanik dalam dan dangkal dengan amplitudo 20-45 mm dan 3-20 mm dengan lama gempa 7-30 detik dan 3-7 detik.
STATUS BELUM DITINGKATKAN
Meskipun demikian, untuk status Gunung Lokon saat ini masih tetap dipertahankan di level III (siaga). “Belum ada peningkatan status, tetap siaga atau level III,” ujar Farid Ruskanda Bina, Kepala Pos Pemantau Gunung Api Lokon dan Mahawu kepada beritamanado.com.
Namun menurutnya, warga yang bermukim di daerah Kawasan Rawan Bencana (KRB) agar tetap waspada mengantisipasi apabila terjadi letusan susulan. “Pasca letusan, sejumlah pihak terkait telah dihubungi seperti pemerintah daerah baik Pemprov Sulut dan Pemkot Tomohon, Badan Vulkanologi di Bandung, aparat kepolisian, TNI dan pihak Bandar Udara Sam Ratulangi Manado,” ujarnya sembari menambahkan sebelumnya telah terjadi empat kali letusan ringan yakni pada tanggal 22 Desember dua kali letusan yakni pukul 18.37 dan 21. 31 Wita, 23 Desember satu kali letusan pukul 15.26 Wita dan 26 Desember pukul 05.17 Wita. (iker)

Tidak ada komentar: